Firman, Kurniansyah (2015) PROFIL KOGNISI INTUITIF SISWA KELAS XI IPA SMA PGRI SUMENEP DALAM MEMECAHKAN MASALAH LIMIT FUNGSI DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER. Skripsi thesis, STKIP PGRI Sumenep.
Text (Cover)
COVER 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Preview |
Text (Abstraksi)
ABSTRAK.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
BAB I.pdf Download (1MB) | Preview |
Text (BAB 2)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Preview |
Text (BAB 5)
BAB V.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Kurniansyah, Firman. 2015. Profil Kognisi Intuitif Siswa Kelas XI IPA SMA PGRI Sumenep dalam Memecahkan Masalah Limit Fungsi Ditinjau dari Perbedaan Gender. Kata Kunci : Intuitif, Perbedaan Gender Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap atau menganalisis profil kognisi intuitif siswa siswa kelas XI IPA SMA PGRI Sumenep dalam memecahkan masalah limit fungsi ditinjau dari perbedaan gender. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif eksploratif yang mengungkapkan temuan dengan mendeskripsikan secara komprehensif mengenai data yang diperoleh di lapangan. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara, tes dan data literatur. Dalam hal ini peneliti mengatur, mengurutkan, mengelompokkan, memberikan kode, dan mengkategorikan analisis data dengan melalui (1) reduksi data, (2) Sajian data, (3) verifikasi dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan profil kognisi intuitif dalam memecahkan masalah limit fungsi antara siswa laki-laki dan siswa perempuan. Pada siswa laki-laki dalam memecahkan masalah limit fungsi cenderung menggunakan intuisi Catalitic Inference. Siswa laki-laki dalam memecahkan masalah limit fungsi menjawab soal bersifat langsung, segera atau tiba-tiba, menggunakan jalan pintas, jawaban singkat, tidak rinci, dan tidak mampu memberikan alasan logis. Sedangkan siswa perempuan dalam memecahkan masalah limit fungsi cenderung menggunakan intuisi Common Sense. Siswa perempuan dalam memecahkan masalah limit fungsi menyelesaikan soal secara langsung, segera atau tiba-tiba, menggunakan langkah-langkah, kaidah-kaidah didasarkan pada pengetahuan dan pengalaman yang dimilikinya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Intuitif, Perbedaan Gender |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Prodi Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Mufti Syaifuddin |
Date Deposited: | 26 Jul 2018 02:54 |
Last Modified: | 26 Jul 2018 02:54 |
URI: | http://repository.stkippgrisumenep.ac.id/id/eprint/251 |
Actions (login required)
View Item |